Friday, March 7, 2014

4 TIPS MEMELIHARA KENARI

Tips 1#
Tips pertama, sangat berkaitan dengan anda sebagai pemelihara kenari. Tidak lain adalah kesabaran atau ketekunan dalam merawat kenari. Sebab, bahkan mereka yang sudah kawakan sekalipun dalam hal memelihara kenari, pasti masih sering menemui atau mengalami banyak kesulitan dan kesalahan yang tak jarang juga pada akhirnya berujung pada berbagai kegagalan. Oleh karena itulah, dalam hal ini ketelatenan sangat diperlukan sebagai modal awal yang penting. Dengan modal itulah, kita akan menjadi tidak gampang putus asa apabila nantinya dalam merawat burung kenari mengalami permasalahan, kesalahan dan kegagalan.

Tips 2#
Totalitas. Apabila ingin memelihara atau menangkarkan kenari, entah untuk tujuan eksprerimen, studi, bisnis (orientasi pada pertambahan ekonomi) maupun sekedar gemar saja, sebainya hal itu dilakukan dengan kesepenuhan hati alias dengan total. Totalitas yang saya maksudkan di sini berkaitan dengan keterlibatan personal (pemelihara/pemilik), sekaligus total dalam hal ketersediaan dana maupun prasarana. Mengapa harus total? Alasannya, dan sekaligus hal paling umum yang banyak terjadi pada para pemilik kenari yang tidak total adalah sebagai berikut :
  1. Personal yang minatnya pada burung kenari hanyalah sekedar gemar saja. Biasanya, relatif mampu membeli kenari namun tidak mampu merawatnya. Dalam hal ini, anda hanya akan melakukan penyiksaan seumur hidup terhadap kenari yang anda punyai.
  1. Personal yang memiliki atau memelihara kenari, namun sengaja tidak di tangkarkan atau tidak mampu menangkarkannya. Hal demikian ini sesungguhnya sebuah perampasan atau pemenggalan naluri alami burung kenari untuk berkembang-biak sebagai makhluk hidup.
  1. Personal yang memiliki dan mampu menangkarkan kenari, namun prasarana/fasilitas serta dana yang dimilikinya terbatas atau kurang mendukung. Untuk kasus seperti ini, gejala yang paling umum dijumpai adalah pertumbuhan atau perkembangan dari penangkaran kenari biasanya merambat sangat lambat. Artinya, jumlah burung yang sedikit juga mengisyaratkan keuntungan ekonomi yang sedikit saja. Selain itu, keterbatasan pemilikan prasarana, misalnya lokasi, kandang, ketersediaan pakan dan obat-obatan tidak dapat dipenuhi secara baik. Hal ini akan mengakibatkan munculnya banyak kendala dalam pemeliharaan yang seringkali juga mengakibatkan si pemeluhara harus menanggung banyak kerugian (misal potensi penyakit, kegagalan produksi, dll)
  1. Personal yang minatnya instan terhadap penangkaran kenari. Biasanya, para pemula sangat berambisi agar kenarinya segera "menghasilkan". Namun, seringkali si pemilik belum memiliki pengetahuan serta ketrampilan yang memadai dalam hal memelihara kenari. Akibatnya, dapat dipastikan ia akan mengalami banya kesalahan dan kegagalan.

Tips 3#
Tips ke tiga ini bagi saya adalah yang terpenting. Tips ini berkaitan adalah pentingnya melakukan pengamatan untuk memahami perilaku kenari. Pemahaman perilaku ini sangatlah penting untuk pemilik dalam melakukan treatment atau perlakuan-perlakuan khusus dalam keseharian merawat kenari. Mulai dari ciri umum pertumbuhan fisik, perilaku makan, birahi, berjodoh, kawin, mengeram, meloloh/menyuapi anakan, gejala sakit, dan berbagai perilaku lainnya. Pada dasarnya perilaku kenari memang memiliki ciri umum..Namun, jika kita amati lebih mendalam di lapangan, sesungguhnya setiap kenari ternyata memiliki perbedaan perilaku. Misal, coba kita amati perilaku makannya saja. Dengan porsi dan komposisi pakan yang sama, bandingkan satu kenari dengan yang lainnya. Hasilnya, saya jamin pasti akan berbeda. Setiap kenari pasti memiliki kegemaran terhadap jenis pakan tertentu. Contoh pemahaman terhadap perbedaan perilaku makan kenari seperti ini kemudian menjadi sangat penting bagi pemilik untuk menentukan treatment yang tepat bagi setiap kenari yang dipeliharanya.

Tips 4#
UPtoDATE. Mau terus belajar dengan membuka diri terhadap segala informasi positif (dari sumber manapun dan siapapun) berkaitan dengan pemeliharaan kenari. Kita juga harus banyak bergaul menambah teman baru (sesama penggemar kenari) sebagai perluasan jaringan. Tidak kalah pentingnya, usahakan untuk terus memantau atau mengikuti situasi harga pasar kenari agar tidak salah dalam kepentingan jual-beli.

Demikian 4 tips yang bisa saya utarakan. Apabila ada salah atau kurang berkenan, mungkin karena kekurang-pahaman atau keterbatasan yang saya miliki, mohon di beri masukan agar ke depan dapat menjadi lebih baik. terimakasih.

No comments:

Post a Comment